Friday, September 9, 2011

cuti hbes...smbung belajar...

Assalamualaikum, buat pembaca2 blog ku yg setia (i2pun klu ade yg bca) .... sdikit coretan dariku setelah mghabiskan msa dlm 4 blan mnikmati cuti semester...sempat berpuasa sebulan brsma kluarga, jga beraya bersama kluarga, bnyk bnda yg aku dpt spnjang cuti sem kali nie, klu kerap brada dgn kluaga pun, blum tntu dpt berbaik2 dgn adik bradik, lagi bnyk kerenah & masalah yg perlu kta hadapi bila brda agk lma dgn kuarga neh, tpi bila nak blek u, mula rsa rndu dgn adek bradek, mgkin x jdi pda kwn2 suma, pda dri aku sndri,krapnya jdi mcm tu, ramadhan dihayati, syawal diberkati, alhamdullilah aku sgt bersyukur kali nie, dpt beraya dgn family, .... bcrita tntg rkan2 aku plak, ade yg masih mngingati, ade yg lgsung x mengenali, ade yg buat2 x kenal pun, hmmm, ape bleh buat aku pun x tgur dwang suma, mcm yg aku slalu ckp la...aku "sombong" pun ade sbbnya, nnti ade msa aku akn bgtau, tpi bkan skrg, yg pnting, aku kna fokus kali nie pda pmbljaran aku, tak kira susah mcmna pun aku akn cuba yg termampu, hanya sdikit usha keras, doa mak & ayah, semangat & dorongan dari rkan2 & yg paling pnting skali hubungan aku dengan tuhan...baru aku akn peroleh kejayaan...slam perjuangan buat rkan2 smua, jgak kpda si dia...doa ntuk mu sntiasa bersamaku....salam 1 malaysia .. l^_^'l

Friday, September 2, 2011

new post

Assalamualaikum, salam ukhuwah buat spe2 yg berkesempatan ntuk sggah d blog nie, selamat hari raya diucapkan kepada semua, maaf zahir & batin , pada setiap perkataan & perbuatan yang tak disengajakan, nukilan ntuk kali ini btjuan ntuk menyatakan rasa maaf kepada tman2 d facebook yg sya tlh remove dri friend list sya…x sgka plak ade yg trasa dgn ape yg sya buat …ape yg sya aggap sebagai laman sosial yg biasa2, da jdi serius plak…hmm, sya remove kalian2 nie ade sbbnye, 1. tak btguran wlupun kwn, 2. sya da bnyk myusahkan hdup kalian, 3. yg paling pnting sekali, sya da mlu dgn kalian, sbb tu kalian2 smua d remove….bila sya remove, sya expect , kalian2 semua akn sng hati sbb x dggu lgi, tpi, sya plak yg kna maki….hmm…ape bley buat, rambut sma htam hati lain2, ape yg sya buat, mgkin x smpurna d mta mereka, bila sya melayan dgn lembut, d kta nya skema, bila dlayan scra ksar, x ska, x romantik….ntah la, x tau cmna cra nk lyan mreka2 nie, ape yg terbaik buat sya ialah dgn menjauhkan diri dri mereka2 ini, bkn sya x ska, sya cma xnk dbnci…stakat nie dlu bebelan kali nie…smga bjmpa lagi d nukilan seterusnya…
peace no war ~

Sunday, August 14, 2011

new post

assalamualaikum, salam mahabbah buat shabat2, jugak pengunjung yg sudi menjengah blok ku walau seketika, kali nie nk kgsi sdikit sbnyak kisah hdup aku spnjang cuti sem aku kali, ramadhan semakin bertambah hari, hari nie dah 14 ramadhan, hari ke 14 buat semua umat islam berpuasa, hari-hari aku tak banyk aktiviti yg dpt aku isi, kdgnya bnyk dhbeskan dgn tidur2 yg hmpir mbuatkan aku pitam, ptgnya aku akn tlg siapkan hdangan bbkan puasa d masjid, tu je la aktiviti yg aku dpt buat setakat nie, dah masuk ramadhan ke 14, aku masih lgi risau sbb hati aku nie blum tenteram, masih ada yg x kena dgn amal2 ibadatku sepanjang ramadhan, mendengarkan alunan bacaan al-quran oleh imam, sedikit menjernihkan hati aku yang hampir lupa ntuk mengulang kembali hafalan2 ayat suci al-quran yg dlunya kerap kali bermain dibibirku, melihat kepada jemaah2 yg khuhu' melakukan ibadah2 mereka, hati ku sedikit tersentuh kerana diriku tak mampu ntuk beribadat seperti mereka, alangkah bertuahnya mereka kerana diberi kekuatan ntuk melakukan ibadat2 sebanyak mungkin,sedikit terkilan dengan diri sendiri, bnyk nya aku mghbiskan msa aku ntuk mengingati hal2 dunia hingga terlupa akan adanya hari akhirat sana, hidup aku yg penuh dengan hipokrasi, lakonan, yg aku buatkan semata2 untuk menjadi sebahagian dari rakan2 dan teman2, aku terpkasa menjadi seorang yang penipu semata2 menjaga hati org sekelilingku, seribu kemaafan aku mohonkan, kerna terpaksa berbuat demikian, syukur ku dengan apa yg telah Allah beri, aku jugak manusia, punyai harapan, angan-angan, cita-cita, keinginan, emosi, perasaan,tapi semuanya terpaksa aku simpan, kerna aku masih belum berpeluang ntuk luahkan, aku akan berusaha, mencari ruang,dan peluang untuk diri aku dpt menjalani kehidupan seperti manusia biasa yang dapt berseronok dan bergembira dengan keindahan ciptaan tuhan, sekian ntuk kali, ini, slam ramadhan. selamat berpuasa :)

Wednesday, August 10, 2011

TAUBAT & ISTIGHFAR UNTUK DOSA 200 KALI ZINA

"Katakanlah: "Hai hamba-hamba- Ku yang malampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS. 39:53)

Pagi itu di Madinah Al Munawarah dalam sebuah kesempatan Umrah di tahun 2007, seorang ustadz pembimbing dihadang oleh seorang jemaahnya saat sarapan pagi di restoran hotel. Jemaah tersebut meminta waktu sang ustadz untuk berkonsultasi sedikit dari permasalahan.

"Ustadz..., apakah bila seseorang mempunyai dosa yang menggunung kemudian dia bertaubat dan minta ampun kepada Allah maka taubatnya akan diterima?"

Sambil tersenyum sang ustadz menjawab enteng, "Tentu taubatnya akan Allah terima!"

"Tapi ustadz, ada seorang sahabat saya yang kebetulan sedang berumrah dan ada di Madinah saat ini, dan ia ragu kalau taubatnya tidak diterima oleh Allah...!" sambung sang jemaah.

"Mengapa ia masih ragu?!" sahut pak ustadz.

"Sebab dia pernah melakukan dosa zina, Ustadz!" tandas sang jemaah.

Sambil menampakkan wajah penuh keteduhan dan keseriusan, sang ustadz berkomentar, "Peluang untuk bertaubat akan senantiasa terbuka untuknya...! "

"Tapi ustadz, zina yang dia lakukan nggak cuma sekali...!" jelas sang jemaah. "Memangnya berapa kali zina yang dilakukannya. ..?" tanya sang ustadz penasaran.

"100 kali zina mungkin pernah dia lakukan, Ustadz!" imbuh sang jemaah.

"Astaghfirullahal Adzhiim....!" terdengar sang ustadz beristighfar sebab kaget mendengarnya. Terlihat rona dan mimik wajah sang ustadz berubah sebab keterjutan itu.

Mendapati hal itu sang jemaah bertanya sekali lagi kepada gurunya tadi, "Kalau dosa zina sebanyak itu..., apakah ada kesempatan bertaubat untuknya, Ustadz?!"

Sang ustadz mengela nafas kemudian berkata, "Tentu..., kesempatan bertaubat akan selalu terbuka untuknya. Kedua tangan Allah Swt akan terbentang di waktu malam, agar orang yang berdosa di waktu siang sempat bertaubat. Kedua tanganNya pun akan selalu terbuka di waktu siang, agar orang yang berdosa di waktu malam sempat untuk bertaubat.[1] Pintu taubat selalu terbuka untuk hamba Allah sepanjang waktu. Baik siang, malam, pagi ataupun petang...!!! "

Mendengar penjelasan ini sang jemaah merasa agak nyaman. Terdengar jemaah itu bergumam lalu ia pun melanjutkan bicara, "Kayaknya sahabat saya itu tidak berzina sebanyak 100 kali deh, Ustadz!"

Mendengarnya sang ustadz berharap dalam hati bahwa angka zina yang dilakukannya tidak mencapai sebanyak itu. Namun sang ustadz teramat kaget begitu mendengar sang jemaah melanjutkan kalimatnya.

"Kayaknya 200 kali zina juga lebih dia lakukan...!! !" imbuh sang jemaah.

"ASTAGHFIRULLAHAL AZHIM....!!!" sang ustadz beristighfar kepada Allah dengan suara yang lebih keras dari sebelumnya. Tak terbayang oleh sang ustadz tentang sosok hamba Allah Swt yang berani melakukan dosa zina sebanyak itu. Sang ustadz merenung dan memikirkan kelakukan manusia bejat ini, hingga rona wajah sang ustadz sungguh berubah secara drastis.

Mendapatinya sang jemaah kembali mengejar, "Ustadz, kalau dosa sebanyak itu.... apakah bila ia bertaubat maka akan diterima oleh Allah?!"

Berat sebenarnya sang ustadz menata hati saat mendengar peristiwa ini. Namun sang ustadz mencoba untuk tersenyum dan meyakinkan jemaahnya dengan ucapan, "Meski dosa tiada terhitung. Meski dosa setinggi langit, bahkan bila dosa itu sepenuh bumi. Selagi sang hamba bertaubat dan beristigfar kepada Allah, maka pasti Allah Swt akan menerima taubat dan memberi ampunan untuknya!

Jawaban ustadz terakhir membuat sang jemaah merasa lega. Ia mulai tersenyum dan kemudian mengatakan, "Alhamdulillah. ..., kalau memang demikian maka saya akan menyampaikan kabar ini kepada sahabat saya itu. Semoga ia yakin bahwa taubatnya akan Allah terima. Tapi ustadz, supaya dia bisa dengar langsung... bisakah saya ajak dia untuk bertemu dengan ustadz?"

"Dengan senang hati saya bersedia berjumpa dengannya. Silakan datang ke kamar 709. Saya tunggu ya di kamar pukul 8 pagi ini...! terang pak Ustadz.

Sejurus kemudian sang ustadz meninggalkan jemaahnya di meja restoran. Beliau pergi menuju kamarnya sambil terus berucap istighfar kepada Allah Swt karena sulit membayangkan betapa besar dosa yang dilakukan oleh hamba Allah Swt seperti yang diceritakan jemaahnya. Beliau masuk ke kamar, lalu tepat pukul 8 pagi, sang ustadz mendengar pintu kamarnya diketuk oleh seseorang. Sang ustadz sigap bangkit untuk membuka pintu, dan ia menduga di balik pintu kini sudah berdiri dua orang manusia. Pertama adalah jemaah yang sudah dikenalnya, dan satunya lagi adalah sahabat jemaahnya yang katanya pernah melakukan dosa zina bahkan 200 kali lebih!

***

Sayang..., begitu sang ustadz membuka pintu ternyata di sana hanya berdiri sesosok pria yang tiada lain adalah jemaahnya sendiri. "Mana sahabatmu yang mau konsultasi.. .?" sang ustadz menanyakan.

"Tadinya dia sudah mau ke sini, namun setelah berpikir beberapa lama ia mengutusku saja untuk menemui ustadz. Dia bilang, ia malu berjumpa dengan ustadz!" jelas sang jemaah.

"Ya sudah kalau begitu, silakan masuk!" sahut pak ustadz.

Jemaah itu kemudian masuk ke kamar sang ustadz. Dia duduk di salah satu kursi yang ada dalam kamar itu.. Sedikit pembicaraan awal pembuka suasana mulai terdengar, hingga sang jemaah itu kembali bertanya hal yang sama kepada sang ustadz, "Apakah bila dosa zina bahkan hingga lebih 200 kali akan bisa diampuni oleh Allah bila sang hamba mau bertaubat... ?!"

Sang ustadz mencoba meyakinkan dengan berbagai macam dalil Al Quran dan hadits yang menyatakan bahwa Allah Swt adalah Maha Penerima taubat. Berkali-kali usai membacakan dalil sang ustadz menegaskan, "Pasti Allah Swt akan menerima taubat hambaNya!!!"

Jawaban-jawaban ustadz itu rupanya sudah cukup melegakan bagi sang jemaah. Usai berdiskusi selama setengah jam lamanya akhirnya sang jemaah kemudian menyalami tangan sang ustadz. Dengan mata berkaca-kaca jemaah itu kemudian berkata, "Ustadz mohon maaf ya..., orang durjana yang berzina lebih dari 200 kali itu tiada lain adalah saya orangnya!!!"

Bagai disambar petir sang ustadz teramat kaget mendengarnya. Seolah tak percaya mendengar penuturan itu, kedua mata sang ustadz memandangi jemaahnya yang kini sedang menangis di hadapannya mulai dari atas ke bawah hingga dia pandangi dengan cara yang sama berulang-ulang. "Kok bisa ya, ia melakukan semua dosa ini...?!" gumam sang ustadz dalam hati. Namun sang ustadz menyadari bahwa ia sudah menjamin pintu taubat bagi pelaku zina sebanyak ini. Ia tidak akan menarik ucapannya lagi! Akhirnya sang ustadz memeluk jemaahnya dan ada kehangatan iman yang kini menjalar masuk menembus relung hati sang jemaah.

***

"Maafkan saya, Ustadz! Saya harus berbohong dalam masalah ini. Saya semula khawatir ustadz akan marah kepada saya bila tahu saya melakukan dosa sebanyak ini... Makanya saya berpura-pura bahwa yang melakukan ini adalah sahabat saya. Sungguh saya ingin bertaubat kepada Allah Swt atas semua dosa zina yang pernah saya lakukan. Apalagi sekarang Allah Swt sudah beri saya seorang istri shalihah yang berjilbab. Bahkan dua orang anak saya adalah perempuan. Setiap kali mau pergi meninggalkan rumah, saya merasa amat khawatir bila mereka bertiga akan digagahi oleh pria lain, seperti yang sering saya lakukan dengan banyak wanita. Saya gak sanggup menanggung dosa ini, Ustadz...!!! "

Sang ustadz merasa iba dan haru mendengar penuturan taubat seorang jemaahnya. Beberapa petuah untuk bertaubat dan beristighfar diajarkan oleh sang ustadz untuk ketenangan hati jemaahnya.

Akhirnya usai mendapatkan ketenangan batin itu, sang jemaah berpamitan dan ustadz pun melepasnya hingga ke depan pintu kamar. Lalu pintu itu pun tertutup kembali.

***

Sang ustadz menghirup nafas yang dalam usai tamunya pergi. Kini sang ustadz mulai mengerti betapa berat beban dosa yang dipikul orang pelakunya. Dan betapa usai bertaubat dan beristighfar kepada Allah terdapat banyak kedamaian, ketenangan dan ketentraman jiwa.

"Sungguh taubat & istighfar akan membawa orang yang melaksanakannya bersih jiwa dan pikiran!!!" simpul pak Ustadz.

Fr: Nita (uje_jamaah@yahoogroups.com)


copy from :
http://milisujejamaah.blogspot.com/2008/10/taubat-istighfar-untuk-dosa-200-kali.html

Sunday, July 17, 2011

:)

Ya Allah peliharalah diriku dari sifat riak dan takkabbur dengan tiap2 nikmat yg telah kau berikan pada diriku, supaya diriku tidak tergolong dalam kalangan mereka yang dimurkai olehMu, juga mendapat kerugian didunia dan diakhirat...amin

Monday, May 9, 2011

Assalamualaikum...

kena siapkan beberapa buah lagu baru ntuk satu kmplan baru yg bakal ade album baru...semoga kerja2 ku dipermudahkan... amin ... Najmi Zawawi ...

Sunday, April 24, 2011

Aku + AIT = ... l^_^'l

Assalamualaikum, post kali nie nk ckp psal AIT, advnce intensive training, stu prog yg aku join dri sbuah kelab kat UIA, iaitu Inspire yg berada bwh CENSERVE, k, prog nie susulan kpda prog basic training yg aku join sblum neh, kelab nie, mgajar student2 UIA ntuk jdi fasi & trun ke skolah mmbntu pelajar2 brmslah kat skolah2 tsbut, 18hb smpai 21 hb, 4 hri 3 mlm, prog brmula, kmi btolak ke lokasi, di hulu langat , lubuk manggis, deretan pelajar2 sekolah rendah bru kluar dari kem tersebut dlm kletihan, kmi plak bru smpai, ok, smpai kat ctu, smua psrta diarah ntuk ngangkut smua brg yg dbwa ke dewn solat, grup dbgikan, suai kenal dgn akak2 abg2, solat jemaah, selesai hri prtma, hri kdua, aktiviti, grup binding, LDK, blaja2 modul, setel, mkan, solat sma2, mlm ade talk, k, setel, jap....ade, night walk, plak, hri ktiga, lgi grup binding, LDK, presentation, aku kna sengat, ... LDK lgi, smpai ptg, setel, mlm, ade cultural night, ade muhasabah diri, qiamulai, esoknya, last day, LDK last, presentation, sesi bg hadiah, sesi begambar,....dah maap2 sne, maap2 sni, pakat2 pack brg nk blek, k....ksmpulannya, aku x tau nk ckp cmna, ...... tu jer kali nie ....
yg benar _ Najmi Zawawi